Lahan Rumah Kaya Akan Sumber Pangan
BANYUWANGI,
Seneporejo- Desa kecil dengan kesuburuan tananhnya ini menyimpan banyak potensi
dalam hal sumber pangan. Sebagian besar warganya memiliki profesi sebagai
petani, dengan bermacam-macam tanaman pertanian di sawah. Menjadikan Desa Seneporejo
ini tidak pernah kekurangan bahan kalau soal pangan.
Selain itu
kondisi desa, yang masyarakatnya memilki lahan yang cukup luas di halaman
rumahnya juga menjamin kecukupan pangan desa. Hal tersebut karena banyak atau
hampir seluruh warga desa selain menanam di sawah juga menanam tanaman
pertanian di depan, samping, atau belakang rumah. Baik tanaman buah, sayur,
atau rempah- rempah bumbu dapur.
Sering dilihat
ada bererapa tanaman seperti Singkong atau Kembang (bunga) Turi ditanam di
tepian jalan. Fungsi dari tanaman tersebut selain sebagai penghias depan rumah
juga digunakan sumber bahan pangan yang akan di oleh dan konsumsi. Singkong biasanya
digoreng atau rebus, di makan sebagai camilan. Sedangkan Kembang Turi,
digunakan sebagai sayur dimasak tumis atau lodeh.
Ada juga
beberapa tanaman yang digunakan sebagai hiasan atau peneduh halaman depan
rumah, seperti Pohon Belimbing, Mangga, Rambutan, Buah Naga, Cabai, dan Sayur mayur
seperti Bayam. Rata-rata yang ditanam di depan rumah adalah tanaman buah-buahan dan sayur-sayuran. Hal tersebut
karena selain pohonnya yang rindang, juga masa hidup pohonnya yang lama. Dan ketika
saat berbunga, pohon-pohon tersebut juga menambah keindahan rumah.
Sedangkan sayur
mayur yang masa hidupnya pendek, atau lebih cepat dipanen digunakan untuk
mencukupi kebutuhan sehari-hari akan pangan sayur. Sehingga tidak perlu beli di
pasar atau toko sayur. Semua bahan sayur didapat gratis dari samping rumah.
Untuk lahan
kosong dibelakang rumah biasanya cenderung digunakan sebagai tempat ternak
seperti ayam, bebek, kambing, atau sapi dan beberapa jenis tanaman rempah yang
biasanya digunakan sebagai bumbu masak. Hasil ternak seperti telur, juga
menjadi salah satu sumber pemenuhan kebutuhan pangan. Sesekali juga binatang
ternah disembelih untuk memenuhi kebutuhan daging saat ada acara atau syukuran.
Semua lahan
kosong di desa digunakan semaksimal mungkin untuk memenuhi kebutuhan pangan. Sehingga
tidak perlu repot dalam pemenuhan bahan pangan, butuh sayur, daging, atau buah
tinggal ambil di halaman rumah.[]
Min banyak yang typo diperbaiki 😁
ReplyDeleteoke kakak, yang nulis sama yang ngedit kurang fokus. terimakasih kritik dan sarannya
DeleteMin, selain banyak typo yang harus diperbaiki... Saran, disini by-line tidak ada. Kasihan juga yang nulis tidak tercantum personnya. Terimakasih.
ReplyDeleteoke kawan terimakasih masukkannya
DeleteWahh...enak bngt yaahh tinggal ngambil disamping rumh...
ReplyDeleteMin, semangat yah...
ReplyDeleteAdmin, kalo nulis artikel cuman bermodal 1 foto, usahakan tulisannya per paragraf jgn panjang2. Maksimal 3 kalimat. Antar paragraf dikasih spasi biar ga bikin mata berat membacanya.
ReplyDeletehttp://bangyandi.com/rutinitas-hari-minggu-perlu-istirahat/